Serang – IKAMaT. IKAMaT dan KeMANGTEER Serang melakukan kegiatan Pendampingan Penanaman dan Pemantauan 100 Bibit Mangrove kepada Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Persiapan Keberangkatan (PK) 199 Garda Asa dalam melaksanakan proyek sosial mereka di Desa Lontar, Kecamatan Tirtayasa, Kabupaten Serang, Banten (19/3/23).
Kegiatan penanaman mangrove.
Proyek sosial yang dilakukan berupa penanaman 100 bibit mangrove jenis Rhizophora mucronata di kawasan Ekowisata Mangrove Jembatan Pelangi Berambang Lontar. Tak hanya penanaman mangrove saja, kegiatan juga dibarengi dengan penyerahan donasi buku bacaan ke Saung Baca Jembatan Pelangi dan perpustakaan SD N Lontar 2.
Story telling di sekolah.
“Kami juga berbagi cerita dan cita-cita bersama dengan anak-anak SD N Lontar 2,” kata Nur Andini Putri (Ketua KeMANGTEER Serang).
Acara sosial dengan tagline Jaga Asa Bumi dengan Pesisir Pantai yang Lestari ini dihadiri oleh Kepala Dinas (Kadin) Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten, yaitu Eli Susiyanti.
Penyerahan donasi buku.
Acara pembukaan, sambutan, simbolisasi penyerahan buku dan pemberian materi cara penanaman mangrove dilakukan di Saung Mangrove Mang Ropin, sedangkan kegiatan story telling diadakan di salah satu ruang kelas SD N Lontar 2.
Kegiatan dibuka dengan sambutan oleh Kadin Kelautan dan Perikanan Provinsi Banten yang mendukung penuh proyek sosial ini. Dia bahkan mengungkapkan terima kasihnya kepada LPDP dan IKAMaT yang sudah peduli dengan lingkungan dan masyarakat pesisir Banten.
Penyampaian edukasi mangrove.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada LPDP dan IKAMaT yang sudah ikut serta dalam merehabilitasi kawasan pesisir Banten dengan penanaman 100 bibit mangrove, dan juga ikut membantu dalam mencerdaskan anak-anak pesisir kami dengan mendonasikan ratusan buku bacaan,” kata Kadin. “Hal ini, tentunya akan dapat menjadikan Saung Baca Jembatan Mangrove akan lebih informatif karena beragam cerita dari buku yang sudah didonasikan,” katanya lebih lanjut.
Faradian Nurul Hapsari (Manajer Operasional) dalam sambutanya juga mengucapkan rasa terima kasih atas kerja sama yang sudah diberikan kepada Kadin dan KeMANGTEER Serang serta warga Serang.
Penanaman mangrove.
“Terima kasih juga kepada Bapak Ropin yang sudah mengizinkan IKAMaT dan LPDP berkegiatan di sini, untuk berupaya ikut serta menghijaukan dan melestarikan kawasan ekowisata mangrove yang indah ini,” kata Faradian. “Saya berharap, dengan penanaman mangrove dan donasi buku yang diberikan oleh LPDP di hari ini, semoga saja akan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Lontar dan sekitarnya,” lanjutnya.
Sebelum menanam mangrove, para peserta mendapatkan edukasi mengenai teknik dasar melakukan penanaman mangrove yang dibimbing langsung oleh Bambang Jati Laksono (Staf Manajer Humas). Bambang menjelaskan mengenai cara menanam mangrove yang baik dan benar, diantaranya dengan mengikatkan bibit mangrove ke ajir bambu agar tetap kuat berdiri pada saat terkena hempasan gelombang laut.
Foto bersama.
“Penyelenggaraan proyek sosial ini tidak lepas dari filosofi yang diusung dari nama Garda Asa sendiri. Garda Asa memiliki perhatian untuk terus menjaga asa dan harapan untuk Indonesia yang lebih baik,” terang Muhammad Ishak (Ketuan Angkatan PK 199 LPDP). “Harapan saya, proyek sosial ini dapat menyamakan visi antara PK 199 LPDP dan warga Desa Lontar sehingga kita bisa satu suara dalam memahami kondisi lingkungan sekitar dan berkontribusi dalam menjaga kelestarian bumi serta menjaga agar asa bumi bertahan lebih lama sehingga tetap lestari,” terangnya lebih lanjut.
Keseluruhan kegiatan yang dimulai pada pukul 10.00 – 15.00 WIB berjalan dengan baik dan lancar yang ditutup dengan bersih diri dan foto bersama. (ADM/BJL).