Manajer Hubungan Masyarakat dan Lapangan
Paspha Ghaishidra Muhammad Putra lahir di Semarang tahun 1997. Paspha menyelesaikan studinya di Departemen Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro, Semarang dengan judul penelitian Isolasi dan Identifikasi Molekuler Bakteri Pendegradasi Amonia pada Air Laut dan Sedimen Mangrove di Teluk Awur Jepara.
Pria kelahiran Semarang ini juga merupakan Presiden KeSEMaT XIX dan ikut serta dalam mengembangkan kelompok kopi mangrove Arjuna Berdikari di Kelurahan Mangkang Wetan, Kecamatan Tugu, Kota Semarang.
Paspha bergabung dengan IKAMaT pada Juli 2021 menjalankan tugas sebagai Humas Proyek Restoring Coastal Landscape for Adaptation Integrated Mitigation (ReCLAIM). Saat ini, Paspha menjabat sebagai Manajer Hubungan Masyarakat dan Lapangan. Paspha memiliki sertifikasi kompetensi Penilai Kesehatan Komunitas Mangrove yang diterbitkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Paspha pernah melakukan penelitian kesehatan mangrove di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan di Kabupaten Pandeglang, Banten bersama PT Chandra Asri Petrochemichal Tbk sebagai tenaga ahli penilai kesehatan komunitas mangrove.
Pria yang memiliki hobi bernyanyi dan membaca buku ini adalah vokalis KeSEMaTUSTIK dan pernah menjadi pembicara di berbagai seminar nasional dan menjadi pemateri, salah satunya pada tahun 2021 dalam kegiatan “Peningkatan Kapasitas Pengolahan Kopi Mangrove dan Produk-Produk Lainnya dari Tanaman Mangrove” yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Jawa Tengah.